multazam tour n travel,nur multazam trave,travel al multazam sidoarjo,alamat multazam travel,al multazam travel,al multazam travels pvt ltd,travel haji al multazam,baraka multazam travel,multazam travel cempaka putih,, travel cahaya multazam,cahaya multazam travel umroh,multazam travel haji dan umroh,multazam tour dan travel,multazam utama tour dan travel,travel multazam di medan,


multazamtravel umroh Bogor,
multazam travel umroh jakarta,multazam travel medan,multazam travel umroh surabaya,multazam travel umroh 2017,multazam travel yogyakarta
 
Assalamu Alaikum Wr.Wb



Keluarga Multazam yang selalu melayani Jamaah dengan setulus hati….Pagi ini Kami akan membahas Hajar Aswad yaitu batu dari Surga yang punya banyak keistimewaannya. Hajar Aswad ialah batu yang berasal dari Surga dan pada mulanya berwarna putih tetapi, Hajar Aswad  menjadi hitam disebabkan oleh dosa manusia yang menempel. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW :

نَزَلَ الْحَجَرُ الأَسْوَدُ مِنَ الْجَنَّةِ وَهُوَ أَشَدُّ بَيَاضًا مِنَ اللَّبَنِ فَسَوَّدَتْهُ خَطَايَا بَنِى آدَمَ

Hajar Aswad turun dari surga dalam keadaan lebih putih daripada susu. Lalu, dosa-dosa Bani Adam lah yang membuatnya hitam.(HR. Tirmidzi)

لَيَأْتِيَنَّ هَذَا الْحَجَرُ ، يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَلَهُ عَيْنَانِ يُبْصِرُ بِهِمَا ، وَلِسَانٌ يَنْطِقُ بِهِ يَشْهَدُ عَلَى مَنْ يَسْتَلِمُهُ ، بِحَقٍّ

Pada hari qiamat Hajar Aswad akan datang dengan kedua matanya dia akan melihat dan dengan lidahnya dia akan memberikan kesaksiannya terhadap siapa saja yang pernah menyalaminya dengan kebenaran. (HR. Ibnu Majah)

Sekarang Hajar Aswad tertanam di sudut sebelah kiri pintu Ka’bah dekat Multazam. Ketinggiannya 1,10 m dari permukaan tanah.

dulu, Hajar Aswad merupakan sebuah batu yang berdiameter ± 30 cm., sekarang Hajar Aswad tersisa delapan butir batu kecil sebesar kurma yang dikelilingi oleh bingkai perak karena ada berbagai peristiwa yang menimpa Hajar Aswad. Butiran inilah yang disentuh dan dicium oleh Jamaah Haji maupun Umroh.

Jamaah yang Thowaf di Baitulloh di sunahkan menyentuh atau mencium Hajar Aswad. Hal ini merupakan bentuk ittiba’ (mengikuti jejak) sunnah Rasulullah Saw, bukan wujud perbuatan atau penyembahan pada batu. Sebagaimana perkataan Umar ibn Khottob :

لَوْلاَ أَنِّي رَأَيْتُ رَسُولَ اللهِ صلى الله عليه وسلم قَبَّلَكَ مَا قَبَّلْتُكَ

Aku tahu, bahwa engkau sekedar batu yang engga bisa mendatangkan bahaya dan tidak pula memberi manfaat. Seandainya aku tidak melihat Rasulullah Saw. menciummu, sekali-kali aku tidak akan menciummu”. (HR. Bukhari).

Selanjutnya akan kita bahas Peristiwa-peristiwa yang menimpa Hajar Aswad juga proses Peletakan Hajar Aswad.

Semoga bermanfaat

Amin

Wassalamu Alaikum Wr.Wb

incoming search term  
, multazam utama tour dan travel,travel multazam di medan,multazam tour n travel,nur multazam travel,nur multazam travel & services sdn bhd,multazam travel & tours,multazam tour travel,multazam utama tour travel,travel umroh multazam medan,multazam travel umroh yogyakarta
, multazam utama tour dan travel,travel multazam di medan,multazam tour n travel,nur multazam travel,nur multazam travel & services sdn bhd